Kemenag (Kuansing)
Kuantan Singingi, 26 Agustus 2025 — Proses menuju pernikahan bukan hanya tentang cinta, namun juga kesiapan lahir dan batin. Hal ini ditunjukkan oleh pasangan calon pengantin (catin) Rutami, warga Sungai Buluh, dan Irsandi Feres Fauzan, asal Desa Sungai Kuning, yang hari ini menjalani tahapan akhir jelang akad nikah mereka.
Bertempat di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singingi Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, pasangan ini hadir pada Selasa, 26 Agustus 2025 pukul 13.20 WIB untuk mengikuti pemeriksaan berkas terakhir dan pemeriksaan wali nikah yang dilaksanakan langsung oleh Penghulu KUA Singingi Hilir, Nasrul Latif, S.H.
Sebelum mengikuti proses pemeriksaan administrasi terakhir ini, pasangan Rutami dan Irsandi telah terlebih dahulu menyelesaikan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah pada pagi hari yang sama pukul 08.00 WIB. Bimbingan tersebut dilaksanakan di Gedung MTDA Darussalam, Desa Koto Baru, yang diselenggarakan oleh BP4 Kecamatan Singingi Hilir.
Seluruh proses berjalan lancar dan tertib, dan berdasarkan hasil verifikasi, pasangan ini telah memenuhi seluruh persyaratan administratif dan syariah yang ditetapkan oleh Kementerian Agama RI. Dengan ini, mereka dinyatakan siap untuk melangsungkan pernikahan secara sah dan resmi sesuai dengan hukum negara dan agama.
Nasrul Latif, S.H., selaku Penghulu KUA Singingi Hilir, menyampaikan rasa bahagianya atas keseriusan dan kesiapan pasangan ini dalam menapaki jenjang rumah tangga.
> “Saya berharap pasangan ini bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Pernikahan bukan hanya menyatukan dua insan, tapi juga dua keluarga dan dua budaya. Semoga mereka mampu membangun rumah tangga yang harmonis dan berkah,” ujar Nasrul.
Sementara itu, Zulfikar Ali, Kepala KUA Singingi Hilir, menambahkan bahwa proses seperti ini adalah bentuk nyata dari pelayanan prima KUA kepada masyarakat.
> “Kami ingin memastikan bahwa setiap pasangan yang menikah melalui KUA telah mendapatkan edukasi yang cukup, baik secara hukum maupun agama. Dengan demikian, mereka akan lebih siap menghadapi dinamika kehidupan rumah tangga ke depan,” terang Zulfikar.
Kepada pasangan Rutami dan Irsandi, berbagai harapan mengalir dari keluarga, sahabat, dan pihak KUA. Mereka diharapkan dapat menjadi contoh bagi generasi muda lainnya dalam menjalani proses pernikahan secara terencana, tertib, dan sesuai aturan.
> “Kami harap kalian berdua bisa saling melengkapi, menghargai, dan menjaga satu sama lain. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan keberkahan dalam setiap langkah kehidupan rumah tangga kalian,” tutur salah satu staf BP4 yang hadir.
Dengan selesainya seluruh proses administrasi dan bimbingan pranikah, pasangan Rutami dan Irsandi tinggal selangkah lagi menuju hari bahagia mereka. Pemeriksaan yang dilakukan hari ini menjadi bukti nyata bahwa cinta sejati juga butuh kesiapan dan tanggung jawab.
KUA Singingi Hilir terus berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, tidak hanya dalam aspek administrasi, namun juga edukasi dan pembinaan calon pengantin agar tercipta keluarga-keluarga tangguh yang menjadi fondasi masyarakat madani.(MB)