Kemenag (Kuansing)
Singingi Hilir, Kuansing – Siang yang hangat di Desa Sumber Jaya, Jumat, 29 Agustus 2025 pukul 14.00 WIB, diwarnai dengan kegiatan penuh makna keagamaan. Bertempat di rumah salah seorang warga, Bu Winarti, kegiatan penyuluhan agama kembali digelar oleh Penyuluh Agama Islam (PAI) Kecamatan Singingi Hilir, Ahmad Fahrudin, S.Ag, dengan tema unik dan inspiratif: “7 Nama Siti yang Dijamin Masuk Surga.”
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan ibu-ibu dari Desa Sumber Jaya yang akrab disebut “emak-emak”, yang tampak serius dan antusias mengikuti penyampaian materi yang dikemas secara menarik oleh Ustadz Ahmad Fahrudin. Dengan gaya penyampaian yang santai namun sarat makna, beliau mengupas satu per satu sosok wanita bernama “Siti” yang namanya tercatat dalam sejarah Islam sebagai wanita ahli surga.
Tujuh Nama Siti yang Dijamin Masuk Surga:
1. Siti Khadijah – Istri pertama Rasulullah SAW, teladan utama wanita muslimah dalam kesetiaan dan ketulusan mendampingi perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW.
2. Siti Fatimah – Putri Rasulullah SAW, yang dikenal dengan kesabaran dan ketaatannya, serta ibunda Hasan dan Husain, cucu kesayangan Nabi.
3. Siti Aisyah – Istri Rasulullah SAW yang cerdas dan menjadi rujukan banyak hadis, simbol wanita berilmu.
4. Siti Hajar – Ibu dari Nabi Ismail AS, simbol perjuangan dan keikhlasan, pelopor ritual sa’i dalam ibadah haji.
5. Siti Maryam – Ibu dari Nabi Isa AS, wanita suci yang dijadikan contoh keimanan dan keteguhan hati dalam Al-Qur’an.
6. Siti Asiyah – Istri Firaun yang tetap beriman meski berada di bawah tekanan kekuasaan kafir terbesar zamannya.
7. Siti Zubaidah – Sosok wanita dermawan di masa kekhalifahan Abbasiyah, dikenal karena jasa-jasanya dalam membangun saluran air untuk jamaah haji.
Melalui penyuluhan ini, para peserta tidak hanya mengenal sejarah tokoh-tokoh wanita luar biasa, tetapi juga diajak untuk meneladani akhlak, semangat, dan peran aktif mereka dalam kehidupan rumah tangga, sosial, serta perjuangan agama.
“Alhamdulillah, baru kali ini saya tahu bahwa ada banyak wanita bernama Siti yang begitu mulia dalam sejarah Islam. Saya jadi lebih semangat memperbaiki diri,” ujar Bu Nurhayati, salah satu peserta.
Harapan Emak-Emak Desa Sumber Jaya
Para ibu yang hadir berharap kegiatan seperti ini bisa dilakukan secara rutin di desa mereka. Mereka mengaku sangat terbantu dengan pengetahuan baru yang didapat, serta merasa lebih bersemangat untuk memperdalam pemahaman agama Islam.
“Kami ingin terus belajar. Apalagi kalau disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti seperti tadi. Mudah-mudahan Ustadz Ahmad bisa datang lagi ke sini,” ungkap salah satu peserta lainnya, Bu Lina.
Harapan PAI Singingi Hilir Ahmad Fahrudin, S.Ag
Dalam penyampaiannya, Ahmad Fahrudin menyatakan bahwa penyuluhan keagamaan kepada kaum ibu sangat penting, karena ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
“Harapan saya, para ibu di desa ini bisa menjadi sosok yang kuat secara spiritual dan intelektual. Mereka adalah pilar utama dalam membentuk karakter keluarga. Jika ibunya kuat agamanya, insya Allah anak-anak juga tumbuh menjadi generasi Islami,” jelasnya.
Ahmad Fahrudin juga menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam kegiatan formal, tapi juga dalam momen informal seperti ini yang dinilai lebih menyentuh dan efektif.
Apresiasi dan Harapan Kepala KUA Singingi Hilir, Zulfikar Ali, S.Ag
Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singingi Hilir, Zulfikar Ali, S.Ag, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif dan semangat yang ditunjukkan oleh Ahmad Fahrudin dalam menyapa langsung masyarakat di akar rumput.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Materi seperti ‘7 Nama Siti yang Dijamin Masuk Surga’ sangat relevan dan menyentuh, terutama untuk ibu-ibu yang menjadi pilar dalam rumah tangga,” kata Zulfikar.
Ia berharap, penyuluhan seperti ini dapat diperluas ke desa-desa lain, dan tidak hanya menyasar ibu-ibu, tetapi juga kalangan remaja, bapak-bapak, dan komunitas lainnya.
“KUA siap mendukung penuh program-program yang menyentuh langsung masyarakat. Semoga dari Singingi Hilir ini lahir keluarga-keluarga sakinah, yang membawa keberkahan untuk daerah dan bangsa,” tutupnya.(MB)